my FanFiction

"PROMISE YOU"

Annyeong author balik lagi nih tapi kali ini autor mau bkin ff yg one shoot bnyak yg req abisan, oya ff yg kmren author tunda dlu ne bwt wktu yg gk di tentukan, biasa lgi sibuk bolak balik camp militer kyuppa *abaikan*

Castt:    ~ Kim HyungJun               a.k.a Kim HyungJun

                ~ you                                     a.k.a Lee HyeMin

                ~ member SS501, dll

Genre   : tentukan sendiri ….

Author harap pda suka ne dan pastinya di respone, kalau gk author sdih nih breng kyuppa :’(

oalahh dari pada makin ngelantur mnding langsung aja eotte?? ^^

Cekidott …

Hana`

Dul``

Set```

@####^^@\

 namaku Lee Hyemin, usiaku 16 tahun, sekolah di Seoul art high school, ak terlahir dari keluarga miskin ak bisa masuk di sekolah itu karena prestasiku yg sangat membanggakan oleh karena itu ak mendapatkan beasiswa untuk menuntut ilmu di sekolah itu.

Menurut banyak orang sekolah itu merupakan kumpulan para selebriti ternama korea.

Sudah 2 tahun ak belajar di sekolah sebagus itu, tapi sayangnya ak tidak mempunyai satu orang teman pun mereka menganggapku buruk, ak selalu dikucilkan setiap hari teman sekelasku selalu saja menjahiliku tapi ak harus bersabar, ak masuk sekolah ini untuk mencari ilmu ya walaupun tidak mempunyai satu temanpun.

Pada suatu saat ak pergi ke sebuah taman, ak disana hanyalah melamun suatu saat ad seorang namja menghampiri dan duduk di sampingku tentu saja ak terkejut melihat namja itu datang secara tiba tiba, ia mengalungkan earphone di lehernya dan ia memulai pembicaraan dan pastinya ak masih saja menunduk

“annyeonghaseyo apakah kau orang sini” dengan jahilnya namja itu mencolekku

“yaa apa kau tidak mendengarku” akupun tidak tahu harus berbicara apa ak pun langsung pergi meninggalkan namja itu dan terdengar sebuah suara dari kejauhan

“yaa kau yeoja” ak pun tidak perduli mungkin ia memanggil yeoja lain

“yaa kau Lee Hyemin”

“kenapa dia tahu namaku, sudahlah lebih baik ak pergi” baru beberapa langkah ak hendak pergi terdengar ad yg memanggil namaku lagi dan ak pun berbalik dan mencari dimana suara yg memanggil namaku berasal

“apakah kau yg memanggilku tadi” tanyaku pada namja itu

“eum ne” jawabnya singkat

“bagaimana kau tahu namaku” belum sempat ia jawab namja itu pun langsung pergi begitu saja tanpa basa basi “isshh namja aneh”

Sudah cukup lama Hyemin bersekolah Seoul art high school tapi ia belum mendapatkan teman, saat  pelajaran Park seongsangnim ia memperkenalkan seorang murid baru pindahan dari luar negeri, Hyemin yg duduk paling belakang sejak tadi hanyalah menunduk mengangkat kepalanya untuk melihat siapa murid baru itu

“mwo namja itu sekolah disini dan satu kelas denganku bagaimana mungkin”

Saat istirahat namja itu menghampiri Hyemin yg sedang makan seorang diri

“yaa” hanya kata itulah yg namja itu keluarkan dari mulutnya

“wae” dan lagi lagi ia pergi begitu saja

“kenapa dia selalu menghilang dengan tiba tiba dasar namja aneh”

Setiap pulang sekolah Hyemin selalu pergi ke taman, saat ia akan memasuki taman ia melihat namja yg satu kelas dengannya ada disana Hyemin pun langsung berbalik dan hendak pergi dan terdengar suara itu lagi

“yaa kau Lee Hyemin kemari” Hyemin seakan tidak perduli dengan suara itu dan mempercepat langkahnya

“Lee Hyemin” suara teriakan itupun semakin kencang

“isshh namja itu mau apa lebih baik ak kesana dari pada makin keras suaranya” Hyemin pun berbalik dan menghampiri seorang namja di sebuah tempat duduk warna hijau “aisshh kenapa dia duduk di tempat itu”

“ kau ini tuli atau apa, sedari tadi ak memanggilmu tapi tidak ada jawaban” Hyemin pun hanya tertunduk takut

“mianhae kalau ak terlalu kasar, tidak usah takut ak bukan orang jahat kemari” namja itu menyuruh Hyemin duduk di sampingnya dan Hyemin pun menurut

“eum Kim HyungJun imnida 16 tahun” namja itu mulai menyebutkan namanya

“arra” jawab Hyemin singkat

“isshh hanya itu jawabanmu”
“apalagi eoh, lagi pula kita satu kelas kan” Hyemin pun masih terlihat menunduk

“arra tapi ak belum tahu siapa namamu”

“apa perlu ak sebutkan, bukankah kau sudah tahu namaku buktinya kau terus memanggilku”

“jeongmal tapi ak mau kau menyebutkan namamu sendiri”

“gurae joneun Lee Hyemin imnida” setelah Hyemin menyebutkan namanya sesaat menjadi hening dan HyungJun memecahkan keheningan

“eeum apakah kau mau menjadi chinguku” Hyemin terkejut dan mendongakkan kepalanya mendengar perkataan namja yg baru sehari di kenalnya

“apa kau yakin mau berteman denganku”

“ne ak sangat sangat yakin, jadi kau maukan” HyungJun dengan muka melas andalannya

“gurae”

Sejak perkenalan itu mereka berdua menjadi akrab, saat hendak mau pulang HyeSoo merasa ada yg membuntuti dirinya, Hyemin menjadi ketakutan dan segera mempercepat langkahnya

“sepertinya ada yg mengikutiku lebih baik ak percepat langkahku dan mencari tempat untuk bersembunyi”

“aissh kemana yeoja itu cepat sekali dia” Hyemin melihat sosok namja seumurannya mengikutinya

 “benar tebakanku pasti ada yg mengikutiku, apa yg harus ak lakukan?” Hyemin mencari sesuatu di sekelilingnya dan ia menemukan sebatang balok di bawah kakinya dan Hyemin pun mengambilnya untuk senjata kalau kalau namja itu adalah seorang penjahat, Hyemin berjalan perlahan mendekati namja misterius itu

“aaaa kena kau” plakkk.. dan namja itu mulai membalikan tubuhnya

“ahh appo Hyemin kau ini apa apaan eoh seenaknya saja memukulku” Hyemin pun terkejut ternyata namja yg ia pukul ternyata Kim HyungJun

“mi..mi..mi..mianhae gwenchana” tampak muka Hyemin panik

“aiisshh memangnya ak ini orang jahat lihat saja wajahku sangat tampan mana mungkin ak orang jahat”

“mianhae HyungJun”

“gurae kali ini ak maafkan tapi lain kali lihat dulu wajahnya masa wajah setampan ini disamakan sama orang jahat”

“lagi salahmu sendiri kenapa kau membuntutiku seperti itu”

“ne mianhae ak hanya ingin tahu dimana rumahmu”

“kenapa tidak dengan cara baik baik!!”

“yaa kenapa kau sewot”

“hihihi lagi pula untuk apa”

“apa tidak boleh, baik ak akan berteriak kalau ak dipukuli oleh yeoja gila sepertimu”

“yaa changkaman, baiklah”

Hyemin dan HyungJun berjalan dan tiba tiba turunlah hujan dengan sangat deras, mereka pun beteduh di depan sebuah toko, HyungJun melihat Hyemin berjongkok karena menggigil kedinginan dengan segeralah HyungJun melepas jaketnya dan dikenakan kepada Hyemin, Hyemin pun berdiri dan menjulurkan tangannya seakan akan ingin menangkap air hujan yg jatuh dari atap toko

“Hyemin kau mau apa” HyungJun melihat aneh HyeSoo

“kemari dan coba rasakan” HyungJun mengikuti intruksi Hyemin

“tidak ada yg aneh”

“memang tapi rasakan air hujan ini dia datang tanpa ada yg menyuruhnya datang”

“apa kau suka hujan”

“ne, bahkan ak sangat sangat suka hujan”

“kenapa kau suka hujan kenapa bukan yg lain”

“karena hujan membuatku  tenang dan karena hujanlah ak mendapatkan teman sepertimu”

“jadi selama kau bersekolah disana tidak ada satu orangpun yg mau berteman denganmu” Hyemin pun hanya menggeleng

“jadi ak orang pertama yg menjadi temanmu”

“ne” jawab Hyemin dengan anggukan manisnya, mereka berdua pun sedang merasakan adanya air hujan di tangannya dan tempat itu menjadi tempat favorit mereka berdua setelah taman

                Beberapa menit berlalu, hujan pun berhenti dan mereka meneruskan perjalanan mereka

“HyungJun kenapa kau mau berteman denganku” tiba tiba HyungJun menghentikan langkahnya dan memandang Hyemin

“apa ada yg salah kalau ak mempunyai chingu sepertimu” Hyemin hanya terdiam

“aniyo dan kenapa kau memilihku sebagai chingumu banyak orang ingin berteman denganmu tapi kenapa kau memilihku”

“karna kau itu pintar, hanya orang pabo yg tidak mau berteman denganmu atau mereka iri dengan kepintaranmu”

“molla tapi ak sekarang sangat sangat senang”

“wae”

“karna ak mempunyai chingu sepertimu namja aneh”

“yaa berhenti memanggilku namja aneh”

“ani” Hyemin pun berlari meninggalkan HyungJun dan HyungJun pun mengejarnya

“awas kau ya”

“weee tangkap ak kalau bisa

“jangan lari kau, tunggu sampai ak bisa menangkapmu”

**

                Terlihat HyungJun sedang duduk di sebuah bangku panjang yg berada di kantin sekolah dan terlihat HyeMin yg membawa sebuah kotak kecil sedang berlari lari kecil menghampiri HyungJun

                “HyungJun-ah sudah lama kau berada disini”

                “kemana saja kau Hyemin-ah kau hampir membuatku mati menggigil karna terlalu lama menunggumu eoh!!”

                “mianhae ada sesuatu yg harus ak kerjakan dulu”

                “ya ya terserah kau lah” HyungJun melirik sebuah kotak yg berada di tangan Hyemin “apa itu” sambil menunjuk sebuah kotak “oh ini apa kau suka”

                “aissh, kau ini belum memperlihatkannya padaku”

                “hehehe ak lupa” Hyemin membuka kotak yg berisi gelang couple dan memberikan satu kepada HyungJun “eh apa ini”

                “apa kau tidak tahu kalau ini gelang”

                “arra, maksudnya untuk apa gelang ini”

                “huft” meniup poninya “biar ak jelaskan karna kau chingu terbaikku, jadi ak berikan kau gelang ini biar kau tidak lupa mempunyai sahabat sepertiku dan” mengeluarkan gelang satunya “dan ini ak yg akan memakainya dan yg itu kau yg memakainya jadi suatu saat kita berpisah kita akan selalu ingat satu sama lain”

                HyungJun tertegun mendengar perkataan Hyemin “wah gelang ini sangat cantik kau membelinya dimana?”

                “aniyo ak tidak membelinya”

                “lalu”

                “ak membuatnya sendiri baguskan”

                “jinjjayo ternyata kau sangat kreatif ne, gomawo atas gelangnya”

                “ ingat selalu pakai gelang itu”

                “ne” HyungJun tersenyum

                Menurut Hyemin, HyungJun adalah sahabat terbaik baginya di setiap Hyemin ada masalah pasti ada HyungJun yg selalu membantu memecahkan masalahnya.

                Pada saat hari kelulusan Hyemin dan HyungJun berfoto bersama kedua orang tua mereka, karna orang tua mereka berdua sudah saling kenal satu sama lain setelah acara itu Hyemin dan HyungJun pergi menuju taman, mereka berdua masih menggunakan seragam sekolah dan mereka duduk di bangku favorit mereka berdua yaitu yg berwarna hijau “HyungJun-ah ak haus bisa tolong belikan sesuatu yg segar” HyungJun pun menoleh ke arah Hyemin dengan tiba tiba “omo kau mengagetkanku”

                “kau tadi bilang apa”

                “apa kau tidak mendengarnya” Hyemin melihat earphone yg ada di leher HyungJun  “pantas saja kau tidak mendengarnya kau menggunakan itu” menunjuk earphone  yg berada di leher HyungJun

                “oh hehe mianhae”

                “aish belikan ak sesuatu yg segar”

                “eodiso”

                “di depan sana, ayolah” Hyemin mulai merengek pada HyungJun

                “ne changkaman” HyungJun meninggalkan Hyemin untuk pergi membelikan apa yg di mintanya, 5 menit berlalu HyungJun sudah kembali sambil membawa 2 buah ice cream di kedua tangannya dan dia duduk di sebelah Hyemin “ige” HyungJun menyodorkan sebuah ice cream kepada Hyemin “ahh gomawoyo HyungJun-ah” HyungJun tersenyum simpul “yaa lain kali belilah sendiri”

“ne” jawab Hyemin singkat

“kau mau jadi anak manja eoh!”

“ne” Hyemin terseyum sambil memberi wajah aegyo

“eum kau mau kuliah dimana setelah ini” tanya Hyemin dan sukses membuat HyungJun tersendak

“kau ini, ingin membuatku mati karna ini” HyungJun sambil menunjuk ice cream

“mianhae”

“aish, memangnya kau mau kuliah dimana” tanya HyungJun

“ak ingin mengambil photograpy di salah satu universitas di Seoul, kau belum menjawab petanyaan ku tadi”

“sepertinya ak tidak bisa kuliah disini”

“maksudnya” tanya Hyemin dengan muka polosnya

“maksudku ak tidak kuliah Seoul”

“lalu dimana”

“ak akan kuliah di London dan untuk menemani appa yg bekerja disana”

“mwo kenapa jauh sekali dan mengapa kau memilih London apa kau ingin meninggalkan ku sendiri disini, kau tahu kan ak tidak mempunyai teman banyak disini” Hyemin pun akhirnya menangis

HyungJun memeluk Hyemin untuk menenangkanya “ak yakin nanti kau akan mempunyai teman saat di universitas nanti jadi janganlah bersedih, ak pasti akan pulang kok ke sini dan menemuimu”

Hyemin melepaskan pelukan “janji ya kau akan pulang eum tolong jaga gelang ini ne”

“nde” memeluk Hyemin lagi dengan erat

~Skip~

@##&$$ /2013

“apa HyungJun sudah pulang dari London ya dan bagaimana wajah dia sekarang” gumam Hyemin

                Hyemin yg sedang santai di sebuah taman favorite dia dan HyungJun dan untuk pertama kalinya dia mulai mengenal HyungJun dan menjadi sahabatnya

                “Hyemin-ah kau sedang apa disini”

                “ne hampir setiap hari kau kemari, apa kau menunggu seseorang”

                “ne” jawab Hyemin singkat

*flashback*

                “annyeonghaseyo boleh saya duduk disini”

                “nde silahkan”

                Di TS University Hyemin menjadi seorang mahasiswi jurusan photograpy dan sekali lagi ia di terima di kampus itu karena ia mendapat beasiswa sampai ia lulus dari kampus itu

                “eum mian kau anak mana”

                “photograpy, wae?”

                “wah berarti kita satu kelas ya, tapi ak tidak pernah melihatmu, kenalkan naega Han Raegun imnida bangapseumnida”

                “joneun Lee Hyemin imnida, ne bangapseumnida”

                “baiklah sekarang kita berteman ne” Raegun mengurkan tangannya

                “ne”

*flashback end*

                “yaa Hyemin sejak kita kuliah sampai kita lulus kau selalu saja kesini memangnya ada kenangan apa dengan taman ini”

                “ak mempunyai sahabat kecil dia melanjutkan study nya keluar negri tapi apakah dia sudah pulang ke seoul”

                “molla lebih baik kita pulang karna gelap akan datang”

                “ne arra” Hyemin mengikuti Raegun dari belakang

***

                “ya hyung kau mau membantuku mencari teman kecilku”

                “……”

                “jebal kita kan sudah di Seoul, kalian kan janji padaku mau membantuku”

                “ne kami akan membantumu tapi lihat waktunya ini sudah malam Jun apa tidak bisa besok eoh” JungMin menjelaskan panjang lebar

                HyungJun menengok kearah jam “oh hehehe, mianhae yasudah besok saja lebih baik kita istirahat”

                “gurae” jawab KyuJong singkat

               

                Sejak berada di London HyungJun mempunyai teman yg berasal dari korea juga, namja itu adalah Kim HyunJoong, Heo YoungSaeng, Kim KyuJong dan Park JungMin, saat berada disana mereka semua satu kampus dan mereka sudah menganggap yg lainnya seperti keluarga sendiri , dan saat di korea mereka tinggal satu rumah.

                Jam menunjukkan pukul 06.00 KST dan sepertinya semua orang yg ada di rumah itu sudah sibuk HyunJoong dengan laptopnya, YoungSaeng yg sedang membaca buku di sofa depan tv, KyuJong yg sedang menyiapkan sarapan, JungMin yg sedang asyik menonton tv dan HyungJun yg belum keluar dari kamarnya

                “Jun kau sedang apa dikamar” teriak JungMin

                “aish Mal, ini masih pagi bisakah kau tidak berteriak”

                “mianhae”

                KyuJong yg sedari tadi menyiapkan sarapan memanggil ke 4 sahabatnya untuk sarapan dari ruang makan “hyung, MinJun kajja sarapan”

                “gurae”

                Saat semuanya sudah menghabiskan makanan mereka HyungJun memulai pembicaraan “hyung” Jun mulai memohon

                “arra” jawaab semuanya bersamaan, karena mereka semua sudah tahu maksud HyungJun itu apa

                “kita mulai dari mana” YoungSaeng memberi aba aba

                “apa kau punya tempat favorit” HyunJoong yg mulai serius

                “ne ada hyung”

                “eodiso”

                “di sebuah taman, tapi ak tidak yakin kalau di masih sering berkunjung kesana” HyungJun berkaca kaca

                JungMin menenangkan “jangan putus asa Jun, pasti kita bisa menemukannya”

                “ya Jun apa kau menyukai yeoja itu samapai kau rela mencarinya” ledek KyuJong

                HyungJun yg hanya diam membatu mendengar perkataan KyuJong dan saat ini dia masih bingung terhadap perasaanya “ne hyung sebenarnya ak mulai menyukai yeoja itu saat masih sma tapi ak takut menyatakan perasaanku padanya” mulai meneteskan air mata

                “kenapa harus takut”

                “ne YoungSaeng hyung karna dia menyukai namja lain dan ak iri kepada namja itu”

                “wae” jawab JungMin singkat

                “karna namja itu pintar dan tampan”

                “ya saeng kau tidak boleh bicara seperti itu, lihat saja kau ini tampan bukan banyak yeoja di luar sana yg menyukaimu tapi kau hanya setia kepada chingu kecilmu, jangan anggap dirimu tidak punya apa apa”

                “gomawo hyung, tapi tumben sekali HyunJoong hyung bicara sebijak itu”

                “yaa!!! Kau ini”

                “hehe” HyungJun yg hanya bisa terseyum

                “hey kapan kita mencarinya kalau kita bicara terus”

                “ne mal benar kajja”

                “gurae” jawab semuanya bersamaan

                Mereka menuju kesebuah taman dengan menggunakan mobil HyunJoong dan saat tiba di taman mereka mulai mencari, bertanya kepada semua orang yg ada di taman itu tapi hasilnya nihil “hyung eotthe”

                “jangan menyerah Jun kita cari ke tempat lainnya ne”

                Jun pun hanya mengagguk pelan

1 minggu sudah berlalu HyungJun bersama temanya mendatangi taman itu tapi tetap saja hasilnya masih nihil

                Setelah 5 namja itu pergi dari taman Hyemin datang ke taman bersama Raegun

                “Hyemin-ah kau setiap hari kemari, kenapa kau tidak sekalian membangun tenda disini eoh”

                “mianhae kalau ak merepotkanmu tapi ak …”

                Raegun pun menyelak “tapi ak hanya mencari seorang sahabatku”

                “eh ternyata kau sudah hafal ya,hehe”

                “bagaimana ak tidak hafal kalau kau menyebutnya setiap hari”

                “gurae gurae ak akan membelikanmu ice cream kesukaanmu tunggu sebentar ne”

                Hyemin pergi meninggalkan Raegun untuk membeli ice cream “ajjushi ice cream nya dua yah” saat hendak membayar ada seorang namja menarik tanganya “apa kau Lee Hyemin”

                Hyemin menoleh “ne nuguseyo”

                “kenalkan ak Heo YoungSaeng” mengulurkan tangan

                “apa ak kenal kau dan kenapa kau bisa tahu namaku” tanya Hyemin yg masih bingung

                “ak tahu namamu karna gelang itu” YoungSaeng menunjuk gelang yg dikenakan Hyemin

                “apa di gelang ini tertulis namaku”

                “aniyo, ayo ikut nanti biar ak jelaskan semuanya” YoungSaeng nenarik tangan Hyemin menuju ke sebrang penjual ice cream dan bertemu dengan 4 namja yg sedari tadi menunggu YoungSaeng membeli ice cream “hyung nuguseyo” Jungmin dan yg lainnya bingung siapa yeoja yg dibawanya

                “saeng kemari” YoungSaeng menyuruh HyungJun “waeyo hyung”

                YoungSaeng menarik tangan Hyemin dan HyungJun “lihat gelang mereka sama kan”

                Semua orang yg ada disitu pun masih bingung dengan ucapan YoungSaeng “maksudnya hyung” KyuJong angkat bicara

                “aish kalian ini, Jun kan pernah blang kalau teman kecilnya mempunyai gelang yg sama juga dengannya dan lihat ini sama kan”

                Hyemin melihat tangan HyungJun yg masih mengenakan gelang yg ia berika dulu untuknya “jadi kau Kim HyungJun”

                “apa kau Lee Hyemin si yeoja aneh itu”

                Perkataan HyungJun mengingatkan Hyemin, menurut Hyemin yg hanya memanggilnya dengan sebutan yeoja aneh hanyalah HyungJun “HyungJun-ah kau sudah pulang”

                “yaa yeoja aneh tentu saja ak pulang” HyungJun memeluk erat Hyemin dan Hyemin membalas pelukan itu, terlihat semuanya sangat senang

                “aigoo ak jadi iri pada mereka HyunJoong hyung peluk ak” KyuJong memperlihatkan wajah aegyonya kepada HyunJoong “aish kita ini namja eoh” bentak HyunJoong

                “hiks hiks hyung jahat yasudah ak sama YoungSaeng hyung saja” KyuJong langsung memeluk YoungSaeng dan membuatnya terkejut

                “hem sampai kapan kalian seperti itu”

                Karna perkataan JungMin reflek HyungJun dan Hyemin melepaskan pelukannya, tiba tiba Hyemin ingat sesuatu “aigoo ak lupa”

                “mwo”

                “HyungJun-ah ak lupa meninggalkan Raegun di taman sendiri”

                “Raegun, nugu??”

                “dia teman ku saat waktu ak kuliah dulu”

                “omo selain kau aneh ternyata kau pelupa ya, masa meninggalkan seseorang sendiri di taman”

                “sudahlah, lebih baik kalian semua ikut denganku nanti ak kenalkan”

                “baiklah”

&^0%89

                “Raegun-ah mianhae sudah menunggu lama”

                “yaa kau kemana saja eoh, ak hamper saja lumutan karna menunggumu terlalu lama dan mereka semua siapa”

                “oya hamper saja lupa kenalkan ini Kim HyungJun, Heo YoungSaeng, Kim KyuJong, Park JungMin dan itu Kim HyunJoong”

                “jadi ini yg namanya HyungJun, aigoo”

                “waeyo Raegun-ah”

                “kau tahu, karnamu dia hampir saja gila setiap hari dia membicarakanmu tanpa henti”

                “jinjjayo”

                “aish Raegun-ah kau ini tidak bisa jaga rahasia ya”

                Sejak saat Hyemin bertemu kembali dengan HyungJun, mereka berdua selalu menghabiskan hari hari mereka bersama.

**

                “Hyemin-ah” Raegun dengan wajah memohon

                “wae” Hyemin yg sedang asyik dengan ponselnya

                Raegun melihat Hyemin yg dari tadi asyik dengan ponselnya langsung mengambil ponsel Hyemin “Raegun-ah kau ini apa apan eoh!!, seenaknya saja mengambil ponselku”

                “pantas saja kau tidak mendengarku, kau sedang asik dengan HyungJun”

                “sebenarnya kau mau apa” Hyemin mengampil ponselnya dari tangan Raegun

                “bantu ak Hyeminnnn..?”

                “mwoya”

                “eeee ….” dengan terbata bata “ak menyukai YoungSaeng oppa”

                Hyemin yg sedang minum tiba tiba tersendak “huk  huk mwo jinjjayo, apa kau bercanda Raegun-ah”

                “yaa ak tidak bercanda, ak serius”

                “sejak kapan”

                “saat YoungSaeng oppa mengajakku pergi ke suatu tempat, tapi jangan beritahu dia kalau ak menyukainya”

                Hyemin melakukan aktifitasnya kembali “ya terserah kau lah”

1 bulan kemudian, 18.00 KST

                Disebuah taman dekat namsan tower Hyemin tengah duduk menunggu seseorang, sudah 15 menit Hyemin menunggu di tempat itu dan orang yg Hyemin tunggu pun datang “HyungJun-ah untuk apa kau menyuruhku datang ke tempat ini, ini sangat dingin”

                HyungJun langsung menggenggam dan memeluk Hyemin erat “mianhae”

                Hyemin yg tengah bingung mengapa tiba tiba HyungJun memeluknya “yaa apa yg kau lakukan” sambil melepaskan pelukan HyungJun

                “Hyemin-ah” HyungJun berlutut di hadapan Hyemin “HyungJun-ah sedang apa kau, cepat bangun kau gila eoh”

                “iya ak gila karna mu”

                “maksudmu apa”

                “Hyemin-ah sejak saat sma apa kau tidaak mengerti perasaanku”

                “yaa, kau bicara apa ak tambah tidak mengerti”

                “Hyemin-ah saranghae” bangun dan memeluk Hyemin “kau mau kan jadi yeojachingku” berbisik kepada Hyemin

                Hyemin hanya menggangguk menandakan ia mau jadi yeojachingunya HyungJun

                “gomawo chagiya” melepaskan pelukan, mulai mendekatkan wajah nya ke wajah Hyemin  dekat .. makin dekat  ~chu~  HyungJun melumat bibir manis Hyemin, Hyemin yg tadi terkejut mulai merasakan ciuman itu dengan menutup matanya, HyungJun mulai melingkarkan tangannya ke pinggang Hyemin dan Hyemin pun melingkarkan tangannya ke leher HyungJun, setelah lama mereka berciuman HyungJun melepaskan bibirnya dari bibir Hyemin dan HyungJun tersenyum kepada Hyemin “chagiya kita beritahu lainnya ne” Hyemin pun hanya mengangguk pelan

                Di rumah HyungJun, selain ke 4 namja tanpan itu ternyata disana sudah ada Raegun yg sedang asyik bergurau “mwo Raegun-ah sedang apa kau disini”

                Raegun menoleh “eoh kalian sudah pulang, kemari ak sudah buatkan kalian makanan”

                “mwo makanan” sambil berjalan ke ruang makan “sejak kapan kau bisa masak”

                “aisshh kau ini” melihat HyungJun menggenggam erat tangan Hyemin “yaa!! apa kalian sudah”

                HyungJun menyela “yup benar ak dan Hyemin sudah resmi”

                “jinjjayo, cukkae ne saeng” HyunJoong memberikan selamat

                “wah ini kabar gembira ke dua harus kira rayakan”

                “ke dua, maksud Kyuppa” menatap KyuJong

                “yaa!!, apa kalian tidak tahu kalau Raegun dan YoungSaeng hyung  sudah resmi juga”

                “mwo”

                “Hyemin-ah mengapa kau terkejut apa kau tidak suka”

                “a..aniyo ak malah senang mendengar kabar ini, Raegun-ah cukkae ne”

                “gomawo Hyemin-ah”

                “sudah sudah lebih baik kita rayakan bersama ne” jelas JungMin

                Lengkaplah kebahagiaan mereka, HyungJun dengan Hyemin, Raegun dengan YoungSaeng tinggal KyuJong, JungMin dan HyunJoong yg belum menemukan kekasih mereka, dan malam itu mereka semua bersenang senang di rumah HyungJun sampai larut malam.

~END~

Gomawo buat kalian semua yg sudah baca ff ini, kalau ceritanya gk nyambung harap maklum karna autor baru belajar, sekali lagi gamsahamnida *bow bareng seluruh member SS501*

Harap tinggalkan jejak ne^^